Selamat Hari Jadi Kabupaten Deli Serdang

Ketua BPD Perkebunan Aek Nagaga Diduga Makan Gaji Buta, Warga Desa: Percuma Ada Ketua BPD

Ketua BPD Perkebunan Aek Nagaga Diduga Makan Gaji Buta, Warga Desa: Percuma Ada Ketua BPD
Ketua BPD Perkebunan Aek Nagaga Diduga Makan Gaji Buta, Warga Desa: Percuma Ada Ketua BPD
Share

Asahan, (24/6) – Diduga Ketua BPD takut kepada kepala desa sawal karena selama ini dinilai masarakat Desa Perkebunan Aek Nagaga tidak ada gunanya, dan tidak tau apa artinya. BPD yang di otaknya cuman uang dan uang, cuman itulah yang ada di pikiran BPD. Namun apa yang dirasakan oleh masyarakat Desa Perkebunan Aek Nagaga sama sekali tidak pernah tau.

Jadi percuma ada badan pengawas desa kalau arti dan pungsi tidak diketahui. Berarti pemerintah cuman menghabiskan anggaran uang negara, narasumber yang tak disebut namanya mengatakan bahwa Ketua BPD dan anggota BPD diduga tidak ada arti alias tidak berguna, katanya takut kepada kepala desa Sawal.

Bupati Asahan diminta mengambil langkah tegas atau di cabut SK ketua BPD yang selama ini cuman makan gaje buta . termasuk . Ada kegiatan .di desa perkebunan aek nagaga ini baik di dusun 1 dan 2 dan 3/4 . ketua BPD tidak mau tau .jeritan masarakat .jadi kami masarakat desa perkebunan aek nagaga Menta kepada bupati dan gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution .agar kiranya .mendengarkan .keluhan masyarakat atau jeritan. Masarakat umum ya di desa perkebunan aek nagaga ini.

Agar kiranya mencabut SK ketua BPD .uang di duga cuman makan gaje buta .tidak tau berja kami harap bupati Asahan Taufik Hidayat dan gubernur Sumatra Utara jangan menerima laporan fiktif .oleh oknum kepala desa sawal .agar bupati dan gubernur Sumatra Utara teliti dan jeli setiap menerima laporan dari kepala desa kerna kepala desa sekarang Uda punya badan hukum .yang bisa di rekayasa . termasuk ispiktorat kabupaten Asahan jangan cuman. Duduk tenang tenang di kursi goyang . begitu turun di desa .di kasi ikan panggil pulang di beri amplop Langsung pigi tancap gasss .

Bila perlu bupati Asahan dan gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution turun langsung ke lapangan .bila perlu tanya . Nama saya Dayat .pembuat batu alam .atau batu batako .bisa dipertanyakan langsung kepada warga perkebunan aek nagaga ini .kata Hidayat .saat di kompir Masi kepada wartawan metro pos 24 tepatnya pukul 10 wib di kediaman nya di desa perkebunan aek nagaga dan periksa Bagun ya mulai THN 2021 sampai 20 25 .ini . termasuk BLT .desa maupun PKH . “Termasuk dana Bundes .yang namanya badan usaha milik desa itu .kami masarakat desa perkebunan aek nagaga sama sekali tidak tau .yang nama ya uang bantuan dari pemerintah sampai saat ini yang menikmati adalah keluarga kepala dusun mau pun kerabat kawan dekat,” ujarnya.

Masarakat desa perkebunan aek nagaga mempunyai hajat kalau kepala desa sawal .bisa diproses hukum kami masyarakat desa perkebunan aek nagaga akan mengadakan sukuran bersama Bakan kamu punya hajat potong kambing sebagai mengucapkan .terima kasih kepada penegak hukum di kabupaten Asahan ini kerna hukum di kabupaten seperti pisau tajam ke bawah tumpul di atas .

Dan dengan artinya kalau kami orang susah pencuri kelapa sawit cepat cepat ditangkap, tapi kalau kami melaporkan kepala desa tentang dugaan penyalagunaan dana desa. Polisi dan inspektorat jawabnya sabar pak laporan bapak kami terima, katanya, karena yang diadukan kepala desa karna itu lahan basah,” kata Hidayat, pembuat batu batako atau batu alam. (Mawardi)

Redaksi MetroPos 24

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *